Radar Batas Kumpulan Berita dan Informasi dari berbagai sumber yang terpercaya 
Berbeda dengan trading yang digunakan untuk keperluan jual beli jangka pendek, menanam saham merupakan kegiatan yang cukup santai dilakukan, namun masih memberikan keuntungan pasif. Terlebih, kegiatan ini cenderung memberikan keuntungan yang besar dalam jangka panjang.
Bagi anda yang tertarik dengannya, ada baiknya anda mengetahui 7 cara menanam saham di bank dalam artikel berikut :
1. Buka rekening saham
Sebelum memulai menanam atau investasi saham, hal pertama yang perlu anda lakukan adalah membuka rekening saham terlebih dahulu.
Secara singkat, cara buka rekening saham bisa dilakukan dengan mengisi data diri, memilih broker yang tepat, dan menyetorkan deposit pada broker pilihan anda.
Setelahnya, anda bisa langsung bertransaksi saham lewat berbagai aplikasi jual beli saham yang ada.
2. Pilih broker dengan biaya transaksi rendah
Ada biaya yang harus dikeluarkan untuk broker setiap melakukan transaksi. Untuk memaksimalkan keuntungan, pilih broker yang memberikan biaya transaksi rendah.
Kendati demikian, biaya transaksi seringkali berbanding lurus dengan kualitas pelayanan. Semakin tinggi biaya transaksi, biasanya kualitas broker juga semakin baik.
3. Pilih saham perbankan
Cara menanam saham di bank berikutnya yaitu tentu saja dengan memilih saham yang bergerak di bidang perbankan.
Perbankan merupakan jenis perusahaan dengan bisnis sederhana yang dianggap dapat memberi keuntungan besar per tahunnya. Hal ini membuat saham perbankan cenderung stabil atau bahkan naik.
4. Membeli saham yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia
Saat memilih jenis saham yang akan ditanam, pastikan pula jika saham-saham tersebut terdaftar pada Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sebagai penyedia dan penyelenggara pasar saham di Indonesia, tentunya saham yang terdaftar pada BEI berasal dari perusahaan yang sehat dan kredibel. Karenanya, salah satu cara menanam saham bagi pemula adalah hindari pembelian saham yang tidak terdaftar pada lembaga negara tersebut.
Agar lebih aman, anda bisa membeli saham blue chip, yaitu saham yang berasal dari perusahaan dengan laba stabil.
5. Pantau kondisi harga saham
Keuntungan dari menanam saham pada prinsipnya sama dengan trading, yaitu membeli ketika harga saham rendah, dan menjualnya kembali disaat harganya naik. Karenanya, sering-sering perhatikan harga saham yang ada.
6. Ketahui prospek perusahaan
Akan lebih baik jika anda bisa menganalisa kondisi perusahaan serta pasar yang menjadi incaran investasi anda. Dengan begitu, keputusan yang anda ambil akan lebih tepat, apakah akan menahan (hold) saham ataukah melepasnya ke pasaran.
Investor pemula seringkali panik saat harga saham miliknya jatuh di pasar modal. Padahal, kondisi perusahaan tempatnya berinvestasi baik-baik saja.
7. Lakukan investasi jangka panjang
Dengan menanam saham pada perusahaan yang tepat, investasi jangka panjang bisa menjadi lebih menguntungkan ketimbang jangka pendek. Selain itu, investasi jangka panjang atau reksa dana pun cenderung lebih aman untuk dilakukan.
Dengan mengetahui cara menanam saham di bank, tentunya kegiatan investasi saham akan terasa lebih aman menguntungkan. Selamat mencoba.
