Haii teman Radar, pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang apa itu share out saham.
Sebelum kita memulai pembahasan tentang share out saham, ada baiknya jika kita memahami lebih dulu mengenai saham itu sendiri. Saham adalah surat berharga yang menunjukkan kepemilikan seseorang atas bagian dari perusahaan yang terdaftar di bursa saham. Setiap lembar saham yang dimiliki, maka artinya Anda memiliki bagian dari perusahaan tersebut.
Nah, lalu apa itu share out saham? Share out saham merupakan kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan terbuka untuk mengeluarkan sejumlah saham baru. Tujuannya adalah untuk meningkatkan jumlah saham yang beredar di pasar. Ada beberapa jenis share out saham yang biasanya dilakukan oleh perusahaan, antara lain rights issue, private placement, dan initial public offering.
Jenis-jenis Share Out Saham
1. Rights Issue
Rights issue adalah jenis share out saham yang dilakukan oleh perusahaan dengan memberikan hak terlebih dahulu kepada pemegang saham yang sudah ada untuk membeli saham baru dengan harga yang lebih murah daripada harga pasar. Tujuannya adalah untuk memperoleh dana dari pemegang saham yang sudah ada, sekaligus memperkuat modal perusahaan. Rights issue sering dilakukan ketika perusahaan mengalami kesulitan keuangan atau hendak melakukan ekspansi bisnis.
2. Private Placement
Private placement adalah jenis share out saham yang dilakukan oleh perusahaan dengan menjual sejumlah saham baru kepada investor-investor tertentu, biasanya institusi-institusi keuangan, perorangan kaya, atau perusahaan lain. Private placement dilakukan untuk memperoleh dana secara cepat dan mudah tanpa harus melalui pasar saham. Namun, investor yang membeli saham melalui private placement harus mampu membuktikan kecakapan keuangan dan pengetahuan tentang investasi.
3. Initial Public Offering
Initial public offering (IPO) adalah jenis share out saham yang dilakukan oleh perusahaan ketika pertama kali mencatatkan sahamnya di bursa saham. Dalam IPO, perusahaan menjual sejumlah saham baru kepada publik melalui penawaran umum pertama. Tujuan utama dari IPO adalah untuk memperoleh dana segar dari pasar modal, sekaligus meningkatkan profil perusahaan di mata publik dan investor.
FAQs
1. Apakah semua perusahaan bisa melakukan share out saham?
Ya, semua perusahaan terbuka yang terdaftar di bursa saham bisa melakukan share out saham. Namun, tidak semua perusahaan memutuskan untuk melakukan share out saham, tergantung pada kebutuhan dan strategi bisnis perusahaan.
2. Apa bedanya private placement dengan IPO?
Private placement dilakukan dengan menjual saham kepada investor tertentu, sedangkan IPO dilakukan dengan menjual saham kepada publik. Selain itu, dalam private placement, perusahaan tidak perlu memenuhi persyaratan yang ketat seperti dalam IPO, karena investor yang membeli saham melalui private placement dianggap sudah memiliki kecakapan keuangan dan pengetahuan tentang investasi.
3. Apa risiko dari melakukan share out saham?
Risiko dari melakukan share out saham adalah harga saham bisa turun karena persediaan saham yang beredar di pasar bertambah, sehingga nilai kepemilikan saham seseorang juga berkurang. Selain itu, jika jumlah saham yang diterbitkan terlalu banyak, maka perusahaan bisa kehilangan kontrol dan labanya bisa tergerus oleh pemegang saham baru.
4. Apa keuntungan dari melakukan share out saham?
Keuntungan dari melakukan share out saham adalah perusahaan bisa mengumpulkan dana segar dan memperkuat modalnya. Selain itu, jika perusahaan berhasil melakukan share out saham dengan harga yang tinggi, maka nilai pasar perusahaan bisa meningkat dan pemegang saham lama juga bisa mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga saham.
5. Bagaimana cara membeli saham dari share out saham?
Cara membeli saham dari share out saham tergantung pada jenis share out saham yang dilakukan oleh perusahaan. Jika perusahaan melakukan rights issue, maka pemegang saham lama akan diberikan hak untuk membeli saham baru dengan harga diskon terlebih dahulu. Sedangkan jika perusahaan melakukan private placement atau IPO, maka saham bisa dibeli melalui pialang saham atau perusahaan sekuritas yang terdaftar di bursa saham.
Kesimpulan
Share out saham merupakan kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan terbuka untuk mengeluarkan sejumlah saham baru dan meningkatkan jumlah saham yang beredar di pasar. Jenis-jenis share out saham antara lain rights issue, private placement, dan initial public offering. Ada risiko dan keuntungan dari melakukan share out saham, sehingga perusahaan perlu mempertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan untuk melakukan kegiatan ini. Namun, jika dilakukan dengan baik, share out saham bisa menjadi salah satu cara yang efektif untuk memperoleh dana segar dan memperkuat modal perusahaan.