Haii teman Radar, pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang cara mengatasi preparing automatic repair. Masalah ini seringkali muncul pada pengguna Windows ketika sedang menjalankan sistem operasi. Preparing automatic repair biasanya muncul sebagai pesan kesalahan pada layar hitam atau layar biru. Jika kamu mengalami masalah ini, jangan terlalu cemas karena kamu bisa mengatasinya dengan mudah. Simak artikel ini sampai selesai untuk mengetahui cara mengatasi preparing automatic repair pada pengguna Windows.
Pengenalan Preparing Automatic Repair
Sebelum membahas masalah dan solusinya, mari kita bahas terlebih dahulu tentang preparing automatic repair. Preparing automatic repair itu sejatinya adalah proses otomatis yang dilakukan oleh Windows ketika terjadi kerusakan pada sistem operasi. Tujuannya ialah agar Windows dapat memperbaiki kendala yang sedang terjadi. Namun, meskipun proses ini sangat membantu, persentase keberhasilannya tak selalu 100%. Ada kalanya system operasi tidak bisa memperbaiki kerusakan tersebut dan mengalami kegagalan dalam proses repairing. Hal ini lah yang menyebabkan pengguna Windows mengalami preparing automatic repair.
Penyebab Preparing Automatic Repair
Berikut ini beberapa penyebab umum preparing automatic repair pada pengguna Windows:
- Kerusakan hardware, seperti hard disk atau RAM
- Kerusakan pada software, seperti penghapusan file sistem yang penting
- Terputusnya listrik ketika sedang menjalankan sistem operasi
- Infeksi malware atau virus yang merusak sistem operasi
- Tidak sempurnanya proses upgrade sistem operasi
Cara Mengatasi Preparing Automatic Repair
Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi preparing automatic repair:
Cara Pertama: Booting ke Safe Mode
Langkah pertama yang dapat kamu lakukan adalah dengan masuk ke Safe Mode. Dalam safe mode, sistem operasi hanya akan memuat driver dan layanan yang penting, sementara itu aplikasi yang tidak penting tidak akan terbuka. Berikut cara untuk masuk ke safe mode:
Cara Kedua: Repair Instalasi Windows
Jika langkah pertama belum berhasil, kamu bisa mencoba melakukan repair instalasi Windows. Agar tetap terjaga data-data penting pada dokumen, foto dan video, kamu dapat memilih pilihan “keep my files””. Berikut caranya:
Cara Ketiga: Mengembalikan ke Titik Pemulihan Sistem Terakhir
Jika kamu sudah pernah membuat titik pemulihan sistem sebelumnya, kamu dapat mencoba mengembalikan sistem ke titik pemulihan tersebut. Berikut caranya:
Cara Keempat: Melakukan Reset Sistem
Jika langkah-langkah di atas masih belum berhasil, kamu bisa mencoba melakukan reset sistem. Namun, cara ini akan menghilangkan semua data pada hardisk dan membuat sistem kembali seperti saat pertama dipasang. Pastikan data kamu sudah di back up sebelum memilih cara ini. Berikut cara untuk melakukan reset sistem:
Cara Kelima: Memperbaiki Hardisk atau RAM yang Rusak
Jika kamu sudah melakukan langkah-langkah di atas namun masih mengalami preparing automatic repair, bisa jadi hal ini disebabkan oleh kerusakan pada hardware, seperti hardisk atau RAM. Untuk mengatasinya, kamu dapat mencoba memperbaiki kerusakan pada hardware tersebut atau menggantinya dengan yang baru.
FAQ
1. Apa itu preparing automatic repair?
Preparing automatic repair adalah proses otomatis yang dilakukan oleh Windows ketika terjadi kerusakan pada sistem operasi.
2. Apa saja penyebab preparing automatic repair?
Penyebab umum preparing automatic repair meliputi kerusakan hardware, kerusakan software, terputusnya listrik ketika sedang menjalankan sistem operasi, infeksi malware atau virus, dan tidak sempurnanya proses upgrade sistem operasi.
3. Apa yang harus saya lakukan jika mengalami preparing automatic repair?
Kamu bisa mengatasi masalah ini dengan mencoba beberapa cara, seperti booting ke Safe Mode, melakukan repair instalasi Windows, mengembalikan ke titik pemulihan sistem terakhir, melakukan reset sistem atau memperbaiki hardisk atau RAM yang rusak.
4. Apakah cara reset sistem akan menghilangkan semua data pada hardisk?
Ya, cara reset sistem akan menghilangkan semua data pada hardisk.
5. Kapan saya harus memperbaiki hardware yang rusak?
Kamu harus memperbaiki hardware yang rusak ketika langkah-langkah di atas tidak berhasil mengatasi preparing automatic repair.
Kesimpulan
Jadi, masalah preparing automatic repair memang agak menyebalkan, namun kamu tidak perlu khawatir karena masih banyak cara untuk mengatasinya. Dalam artikel ini, kami sudah membahas beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi preparing automatic repair, mulai dari booting ke Safe Mode, repair instalasi Windows, mengembalikan ke titik pemulihan sistem terakhir, melakukan reset sistem, atau memperbaiki hardisk dan RAM yang rusak. Pastikan kamu tahu penyebab masalah ini agar tidak terjadi lagi di masa mendatang. Semoga informasi di atas bermanfaat dan selamat mencoba!