Radar Batas Kumpulan Berita dan Informasi dari berbagai sumber yang terpercaya 
Haii, teman Radar! Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas cara setting laptop agar tidak sleep. Jika Anda sering mengalami masalah ketika laptop Anda tiba-tiba masuk ke mode sleep atau mati karena tidak digunakan dalam waktu yang singkat, artikel ini akan memberikan solusi untuk mengatasi hal tersebut. Mari kita lihat beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatur laptop agar tetap aktif.
1. Mengubah Pengaturan Daya
Salah satu cara paling sederhana untuk mencegah laptop masuk ke mode sleep adalah dengan mengubah pengaturan daya. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Mengakses Pengaturan Daya
- Klik kanan pada ikon baterai di bagian kanan bawah layar Anda.
- Pilih “Pilihan Daya” atau “Pengaturan Daya” dalam menu yang muncul.
- Pilih opsi “Ubah pengaturan rencana” atau “Edit rencana daya saat ini”.
Mengatur Pengaturan Sleep
- Di jendela pengaturan daya, temukan opsi “Sleep” atau “Tidur”.
- Klik pada opsi “Sleep setelah” atau “Tidur setelah” dan ubah nilainya menjadi “Tidak Pernah”.
- Klik “Terapkan” atau “OK” untuk menyimpan perubahan.
- Dengan mengubah pengaturan daya ini, Anda dapat mencegah laptop Anda masuk ke mode sleep secara otomatis.
2. Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga
Jika Anda ingin lebih fleksibel dalam mengatur waktu sleep mode laptop, Anda dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga. Berikut adalah beberapa aplikasi yang populer untuk mengatur pengaturan sleep laptop:
Caffeine
Caffeine adalah aplikasi kecil yang dapat Anda instal pada laptop Anda. Aplikasi ini akan membuat laptop tetap aktif selama jangka waktu yang Anda tentukan. Anda dapat mengatur waktu tertentu atau mengaktifkan mode Caffeine secara manual.
Insomnia
Insomnia adalah aplikasi open-source yang berfungsi untuk mencegah laptop masuk ke mode sleep. Anda dapat mengatur waktu tertentu atau menjalankannya secara manual.
Keep Awake
Keep Awake adalah aplikasi lain yang dapat Anda gunakan untuk mencegah laptop masuk ke mode sleep. Aplikasi ini juga menyediakan pengaturan waktu tertentu dan mode manual.
Dengan menggunakan aplikasi-aplikasi ini, Anda dapat memiliki kendali yang lebih besar dalam mengatur waktu sleep mode laptop Anda.
3. Menonaktifkan Fitur Sleep pada BIOS
Jika Anda ingin mengatur laptop agar tidak sleep secara permanen, Anda dapat mematikan fitur sleep pada BIOS. Namun, perlu diingat bahwa pengaturan BIOS dapat berbeda-beda tergantung pada merek dan model laptop. Berikut adalah langkah umum untuk menonaktifkan fitur sleep pada BIOS:
Masuk ke BIOS
- Restart laptop Anda.
- Tekan tombol yang ditunjuk pada layar awal (biasanya F2, F10, atau Del) untuk masuk ke BIOS.
- Navigasikan menu BIOS menggunakan tombol panah pada keyboard.
- Temukan opsi “Power” atau “Pengaturan Daya”.
Nonaktifkan Fitur Sleep
- Di dalam opsi “Power” atau “Pengaturan Daya”, cari opsi yang terkait dengan sleep mode.
- Ubah pengaturan tersebut menjadi “Disabled” atau “Nonaktif”.
- Simpan pengaturan dengan menekan tombol “F10” atau sesuai instruksi yang ditampilkan di layar.
Setelah menonaktifkan fitur sleep pada BIOS, laptop Anda tidak akan masuk ke mode sleep, kecuali jika Anda mengaktifkannya kembali secara manual.
4. Menggunakan Mouse atau Keyboard Eksternal
Jika Anda ingin tetap menggunakan laptop dalam waktu yang lama tanpa mengganggu sleep mode, Anda dapat menggunakan mouse atau keyboard eksternal. Laptop cenderung tetap aktif ketika ada aktivitas yang terdeteksi dari perangkat-perangkat eksternal ini.
Menghubungkan Mouse atau Keyboard Eksternal
- Sambungkan mouse atau keyboard eksternal ke laptop Anda melalui kabel atau konektivitas nirkabel.
- Pastikan perangkat tersebut terdeteksi oleh laptop.
- Gunakan mouse atau keyboard eksternal untuk menjaga laptop tetap aktif.
Dengan menggunakan perangkat eksternal ini, Anda dapat mencegah laptop masuk ke mode sleep selama Anda masih menggunakan mouse atau keyboard tersebut.
5. Mengatur Power Plan
Pengaturan Power Plan pada laptop juga dapat memengaruhi kecenderungan laptop untuk masuk ke mode sleep. Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut untuk mengatur Power Plan:
Mengakses Pengaturan Power Plan
- Klik kanan pada ikon baterai di bagian kanan bawah layar Anda.
- Pilih “Pilihan Daya” atau “Pengaturan Daya” dalam menu yang muncul.
- Pilih opsi “Ubah pengaturan rencana” atau “Edit rencana daya saat ini”.
Mengatur Waktu Sleep
- Di jendela pengaturan daya, temukan opsi “Sleep” atau “Tidur”.
- Klik pada opsi “Sleep setelah” atau “Tidur setelah” dan ubah nilainya sesuai keinginan Anda.
- Klik “Terapkan” atau “OK” untuk menyimpan perubahan.
Dengan mengatur Power Plan sesuai preferensi Anda, Anda dapat mengontrol kecenderungan laptop untuk masuk ke mode sleep.
6. Menonaktifkan Screensaver
Screensaver adalah fitur yang berfungsi untuk memperindah tampilan layar ketika laptop tidak digunakan dalam waktu tertentu. Namun, screensaver dapat memicu laptop untuk masuk ke mode sleep. Anda dapat menonaktifkan screensaver dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
Mengakses Pengaturan Screensaver
- Klik kanan pada desktop laptop Anda.
- Pilih “Personalize” atau “Kustomisasi” dalam menu yang muncul.
- Pilih opsi “Screensaver” atau “Pelindung Layar”.
Menonaktifkan Screensaver
- Di jendela pengaturan screensaver, pilih opsi “None” atau “Tidak ada” pada menu dropdown.
- Klik “Terapkan” atau “OK” untuk menyimpan perubahan.
Dengan menonaktifkan screensaver, Anda dapat mencegah laptop masuk ke mode sleep akibat aktivasi screensaver tersebut.
7. Menggunakan Aplikasi Pemutar Video
Aplikasi pemutar video dapat membantu mencegah laptop masuk ke mode sleep ketika Anda menonton film atau video dalam waktu yang lama. Beberapa aplikasi pemutar video memiliki opsi untuk mencegah laptop sleep selama pemutaran video berlangsung. Anda dapat menginstal aplikasi pemutar video yang mendukung fitur tersebut untuk mengatasi masalah sleep mode.
8. Mematikan Fitur Sleep pada Adaptor Daya
Jika Anda menggunakan adaptor daya pada laptop Anda, Anda juga perlu memeriksa pengaturan sleep mode pada adaptor daya tersebut. Beberapa adaptor daya memiliki fitur sleep mode yang dapat mempengaruhi perilaku laptop. Anda dapat mengikuti petunjuk penggunaan yang disertakan dengan adaptor daya atau menghubungi produsen adaptor daya untuk mengetahui bagaimana cara menonaktifkan fitur sleep mode tersebut.
9. Memeriksa Pengaturan Aplikasi
Terkadang, beberapa aplikasi di laptop dapat memiliki pengaturan khusus yang mempengaruhi perilaku sleep mode. Anda dapat memeriksa pengaturan aplikasi yang sering Anda gunakan untuk memastikan tidak ada pengaturan yang menyebabkan laptop masuk ke mode sleep secara tidak diinginkan. Biasanya, pengaturan tersebut dapat ditemukan dalam opsi pengaturan atau preferensi aplikasi.
10. Memperbarui Driver dan Sistem Operasi
Terakhir, pastikan Anda selalu mengupdate driver dan sistem operasi laptop Anda ke versi terbaru. Pembaruan tersebut sering kali mencakup perbaikan bug dan pembaruan performa yang dapat memengaruhi perilaku sleep mode laptop. Dengan mengupdate driver dan sistem operasi, Anda dapat mengatasi masalah yang berkaitan dengan sleep mode.
Kesimpulan
Setelah mengikuti beberapa langkah di atas, Anda sekarang dapat mengatur laptop Anda agar tidak sleep secara otomatis. Dengan mengubah pengaturan daya, menggunakan aplikasi pihak ketiga, menonaktifkan fitur sleep pada BIOS, menggunakan mouse atau keyboard eksternal, mengatur Power Plan, menonaktifkan screensaver, menggunakan aplikasi pemutar video, mematikan fitur sleep pada adaptor daya, memeriksa pengaturan aplikasi, dan memperbarui driver serta sistem operasi, Anda dapat memiliki kendali yang lebih baik atas sleep mode pada laptop Anda.
Cek Berita dan Artikel Radarbatas.com lainnya di Google News.
Orang Juga Bertanya
| Pertanyaan | Jawaban |
|---|---|
| Apakah semua laptop memiliki fitur sleep mode? | Ya, hampir semua laptop modern dilengkapi dengan fitur sleep mode. |
| Bisakah saya mengatur waktu sleep mode pada laptop saya? | Tentu, Anda dapat mengatur waktu sleep mode pada pengaturan daya atau Power Plan laptop Anda. |
| Apakah ada risiko jika saya menonaktifkan sleep mode secara permanen? | Tidak ada risiko yang signifikan, namun perlu diingat bahwa laptop yang tidak masuk ke mode sleep mungkin akan menggunakan daya baterai lebih cepat. |
| Apa yang harus saya lakukan jika laptop saya tetap masuk ke mode sleep meskipun sudah mengikuti langkah-langkah di atas? | Jika masalah masih terjadi, Anda dapat mencoba menghubungi dukungan teknis laptop Anda atau mencari solusi di forum komunitas pengguna laptop. |
