site traffic analytics

Saham Value Investing 2019: Segala Hal yang Perlu Anda Ketahui

Haii teman Radar, pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang saham value investing 2019. Bagi sebagian orang, saham investasi masih terdengar asing dan mungkin terlalu rumit untuk dijalankan. Namun, sebenarnya investasi saham merupakan salah satu jenis investasi yang cukup menjanjikan untuk jangka panjang.

Saham value investing 2019 menjadi topik yang tidak boleh dilewatkan bagi para investor yang ingin mengembangkan portofolio investasi. Membeli saham dengan strategi value investing adalah salah satu cara untuk meningkatkan keuntungan dalam perdagangan saham.

Sebelum memulai investasi saham, sebaiknya ketahui terlebih dahulu konsep value investing dan bagaimana strategi tersebut bisa diterapkan di tahun 2019 ini.

Apa Itu Value Investing?

Value investing adalah tipe investasi saham dimana investor mencoba untuk menemukan saham yang dianggap dijual di bawah nilai wajar. Pada prinsipnya, dengan memiliki saham dari perusahaan yang undervalued, investor bisa mendapatkan laba yang lebih besar dari investasinya.

Dalam value investing, para investor membeli saham dengan harga yang lebih rendah dari perkiraan keuntungan masa depan perusahaan, dimana nilai intrinsik perusahaan lebih besar dari harga pasar diawalnya.

Keuntungan Menerapkan Value Investing

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, value investing dikenal sebagai salah satu cara yang cukup efektif dalam berinvestasi di pasar saham. Berikut adalah keuntungan dari menerapkan strategi ini:

  1. Dapat mengurangi risiko investasi
  2. Mendapatkan keuntungan jangka panjang
  3. Mendapatkan keuntungan lebih besar

Sekarang sampaikan apa saham value investing 2019 yang harus anda pertimbangkan untuk diinvestasikan.

Saham Value Investing 2019 Terbaik

Di tahun 2019, ada beberapa saham yang dianggap cocok untuk diinvestasikan dengan strategi value investing. Berikut adalah beberapa saham pilihan:

1. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)

Bank Negara Indonesia adalah salah satu bank terbesar di Indonesia yang telah beroperasi selama lebih dari 70 tahun. Saat ini, bank ini memiliki aset sebesar 1.172 triliun.

TRENDING :  Pahami Konsep HMETF: Investasi Terbaru dalam Pasar Modal

BBNI adalah salah satu saham yang cocok untuk diinvestasikan dengan strategi value investing pada tahun 2019. Mengapa? Karena di tahun 2018, bank ini telah mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 20,38 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

2. PT Astra International Tbk (ASII)

Astra International adalah perusahaan yang bergerak di bidang otomotif dan bisnis lainnya seperti pertambangan, keuangan, dan properti. Sebagai salah satu perusahaan terbesar di Indonesia, Astra International juga merupakan saham unggulan yang layak dipertimbangkan dalam strategi value investing.

Pada awal tahun 2019, Astra International mencatatkan pertumbuhan laba bersih 16 persen. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan ini memiliki performa yang stabil dan terus berkembang.

3. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA)

PT Wijaya Karya Tbk merupakan salah satu perusahaan terbesar di Indonesia yang bergerak di bidang konstruksi. Menurut data dari IDX, WIKA adalah salah satu saham dengan nilai perusahaan terbesar dan paling likuid.

Jika melihat pertumbuhan labanya di tahun 2018, WIKA mencatatkan angka yang cukup signifikan sebesar 158,9 persen. Wajib hukumnya bagi investor untuk mempertimbangkan investasi di saham WIKA.

4. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

Bank Central Asia, merupakan salah satu bank swasta terbesar di Indonesia dengan aset sebesar 679,21 triliun. Saham BBCA juga dianggap sebagai saham unggulan yang stabil dan memiliki pertumbuhan laba yang signifikan.

Pada tahun 2018, Bank Central Asia mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 17,07 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa saham BBCA adalah saham yang layak dijadikan bahan pertimbangan dalam strategi value investing di tahun 2019.

5. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM)

Telekomunikasi Indonesia adalah salah satu perusahaan terbesar di Indonesia yang bergerak di bidang telekomunikasi. Ada beberapa alasan utama mengapa saham TLKM cocok untuk dijadikan bahan pertimbangan dalam strategi value investing pada tahun 2019:

  1. TLKM mempunyai reputasi yang kuat dan memang telah beroperasi selama puluhan tahun di Indonesia.
  2. Pada tahun 2018, laba bersih perusahaan meningkat sebesar 10 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan ini masih terus berkembang.
  3. Saham TLKM juga relatif stabil dan mempunyai likuiditas yang tinggi, sehingga saham ini cocok bagi investor yang ingin menjaga kestabilan portofolionya.
TRENDING :  Batavia Dana Saham Optimal: Investasi yang Menguntungkan

Demikianlah beberapa saham terbaik untuk dijadikan pertimbangan dalam strategi value investing pada tahun 2019. Sebelum membuat investasi, pastikan selalu melakukan riset terlebih dahulu dan memahami resiko yang mungkin timbul.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa itu saham value investing?

Saham value investing adalah jenis investasi saham dimana investor mencoba untuk menemukan saham yang dianggap dijual di bawah nilai wajar.

2. Salah satu keuntungan dari menerapkan value investing adalah dapat mengurangi risiko investasi. Apa maksudnya?

Dengan membeli saham yang dianggap undervalued, investor dapat mengurangi risiko investasi karena harga saham sudah mencapai titik terendahnya dan kemungkinan hanya akan naik ke depannya.

3. Apa keuntungan dari investasi saham dengan strategi value investing?

Keuntungan dari investasi saham dengan strategi value investing adalah dapat meningkatkan keuntungan dalam perdagangan saham, mendapatkan keuntungan jangka panjang, dan mengurangi resiko investasi.

4. Apa saham yang cocok untuk diinvestasikan dengan strategi value investing pada tahun 2019?

Berdasarkan performa keuangan pada tahun 2018, BBNI, ASII, WIKA, BBCA dan TLKM adalah beberapa saham yang cocok untuk diinvestasikan dengan strategi value investing pada tahun 2019.

5. Apa yang harus dilakukan sebelum melakukan investasi saham dengan strategi value investing?

Sebelum melakukan investasi saham dengan strategi value investing, pastikan selalu melakukan riset terlebih dahulu dan memahami resiko yang mungkin timbul. Jangan terlalu terburu-buru dalam mengambil keputusan untuk membeli atau menjual saham.

Kesimpulan

Saham value investing dapat memberikan keuntungan jangka panjang dan mengurangi resiko investasi. Di tahun 2019, BBNI, ASII, WIKA, BBCA dan TLKM dianggap cocok untuk diinvestasikan dengan strategi ini. Namun, sebelum melakukan investasi, pastikan selalu melakukan riset terlebih dahulu dan memahami resiko yang mungkin timbul. Selalu ingat bahwa investasi saham memiliki resiko yang harus diwaspadai dan pastikan untuk berinvestasi dengan bijak.

TRENDING :  Saham IPO Terbaru: Mendapatkan Peluang Investasi Baru