site traffic analytics

Saham Indy Stockbit: Analisa dan Prediksi

Haii teman Radar, pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang saham indy stockbit. Bagi beberapa orang, saham masih menjadi salah satu pilihan investasi yang menjanjikan. Saat ini, tren investasi saham di Indonesia terus mengalami peningkatan. Banyak investor yang berpindah dari instrumen investasi tradisional seperti emas dan deposito ke saham. Hal ini terbukti dengan meningkatnya jumlah investor di pasar saham Indonesia. Oleh karena itu, kini banyak perusahaan sekuritas yang berlomba-lomba menghadirkan platform investasi saham yang ramah pengguna dan analisa terbaik untuk para penggunanya.

Salah satu perusahaan sekuritas yang menawarkan investasi saham adalah Stockbit. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2012 dan menawarkan platform aplikasi mobile yang bisa diunduh di App Store maupun Google Play Store. Salah satu saham yang diperdagangkan di Stockbit adalah saham Indy, yang merupakan anak perusahaan dari PT Indika Energy Tbk.

Indy sendiri adalah perusahaan yang berfokus pada bidang pembangkit listrik tenaga uap, infrastruktur energi, dan pelayanan energi. Dalam beberapa tahun terakhir, performa Indy terbilang cukup bagus, sehingga membuat saham Indy semakin menarik bagi para investor. Namun, sebelum membeli saham Indy, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan.

Analisa Fundamental Saham Indy Stockbit

Berinvestasi dengan Analisa Fundamental

Berinvestasi saham tidak hanya bergantung pada waktu, tetapi juga butuh analisis. Analisa fundamental merupakan metode analisis berdasarkan sistem keuangan yang dipakai dalam membaca kinerja perusahaan. Dalam analisa fundamental, kita mencari nilai intrinsik saham, dengan memperhatikan faktor-faktor seperti kinerja keuangan, manajemen perusahaan, hingga manufaktur. Berinvestasi saham dengan analisa fundamental bisa memberikan hasil yang lebih baik dalam jangka panjang, karena menghindari pembelian saham dengan harga yang melonjak di atas nilai intrinsiknya.

Financial Ratios PT Indika Energy Tbk

PT Indika Energy Tbk. memiliki kinerja keuangan yang relatif stabil pada lima tahun terakhir. Berikut adalah beberapa rasio keuangan PT Indika Energy Tbk. yang perlu diperhatikan:

TRENDING :  IDX Saham: Apa Itu dan Bagaimana Cara Memulai Investasi?
Rasio Keuangan 2016 2017 2018 2019 2020
ROE 4,60% 6,92% 4,76% 2,51% 0,72%
ROA 2,17% 3,58% 2,49% 1,44% 0,39%
Gross Profit Margin 14,16% 18,67% 21,76% 20,43% 18,08%
Net Profit Margin 1,13% 1,50% 1,59% 0,82% 0,24%

Sumber: Dividend.com

Dari tabel di atas, terlihat bahwa ROE dan ROA dari PT Indika Energy Tbk. mengalami penurunan, hal ini bisa menjadi signal bajingan investor. Namun, Gross Profit Margin mengalami peningkatan pada 2019 dan 2020 yang menjadi pertanda baik. Selain itu, Net Profit Margin secara konsisten menurun selama lima tahun terakhir. Oleh karena itu, investor harus melakukan analisa lebih lanjut untuk memutuskan keputusan investasinya.

Industri Energi Indonesia

Industri energi memberikan kontribusi yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Namun, saat ini industri energi di Indonesia dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu energi konvensional dan non-konvensional. Energi konvensional seperti batu bara, minyak, dan gas masih mendominasi, sementara energi non-konvensional seperti energi terbarukan (solar, hydro, dan angin) masih kurang dimanfaatkan. Industri energi di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir bergulir naik turun. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti pengaruh harga minyak mentah dunia, regulasi pemerintah, serta persaingan dengan negara-negara lain di kawasan ini.

Kepemilikan Saham Indy

Indy sendiri saat ini dimiliki oleh PT Indika Energy Tbk. sebesar 75% dan Free Float (masyarakat) sebesar 25%. Artinya, 75% dari saham Indy dikuasai oleh Indika Energy. Hal ini bisa menjadi pertimbangan bagi investor agar memperhatikan kinerja Indika Energy terlebih dahulu, sebelum investasi pada saham Indy.

Analisis Teknikal Saham Indy Stockbit

Analisa teknikal merupakan metode analisis yang dilakukan dengan cara mempelajari pergerakan harga saham di pasar. Analisis teknikal biasanya digunakan oleh trader karena melihat pergerakan harga dalam suatu waktu tertentu. Berikut adalah analisis teknikal saham Indy pada bulan April 2021 oleh Stockbit:

TRENDING :  Cara Menabung Saham di BCA

Support dan Resistance

Support adalah level bawah dari sebuah saham yang sulit ditembus oleh turunnya harga, sedangkan resistance adalah level atas dari sebuah saham yang sulit ditembus oleh kenaikan harga. Untuk saham Indy saat ini, support terdapat di level 700 dan 620, sedangkan resistance berada di level 900 dan 980.

Moving Average

Moving Average (MA) secara sederhana merupakan metode yang menghitung rata-rata harga saham dalam periode tertentu. Moving Average seringkali digunakan oleh para trader sebagai patokan untuk memprediksi pergerakan harga saham. Pada saham Indy, MA 25-day dan 50-day membentuk trend bearish pada grafik.

MACD

MACD (Moving Average Convergence Divergence) digunakan untuk mengukur perbedaan antara 2 moving average dan diplot di chart. Saat ini, saham Indy masih berada di atas garis nol MACD, yang bisa menjadi sinyal untuk tetap mempertahankan atau membeli saham Indy.

Bollinger Bands

Bollinger Bands digunakan untuk mengukur volatilitas pasar dengan memperhatikan tren saham yang diplot di chart. Pada saham Indy, Bollinger Bands membentuk support di level 740, sementara resistance berada di level 880.

Prediksi dan Rekomendasi Investasi Saham Indy Stockbit

Setelah melakukan analisa fundamental dan teknikal terhadap saham Indy Stockbit, dapat ditarik beberapa kesimpulan. Meskipun kinerja PT Indika Energy Tbk. menunjukan penurunan pada ROE dan ROA selama lima tahun terakhir, namun kinerja keuangan beberapa tahun terakhir terbilang cukup stabil. Oleh karena itu, keputusan investasi dapat disesuaikan dengan profil risiko investor dan tujuan investasi jangka panjang atau jangka pendek.

Meskipun saham Indy sempat mengalami kenaikan pada akhir Maret 2021, namun saham ini belum menunjukan pergerakan yang stabil. Terlihat bahwa saham Indy masih mengalami volatilitas harga yang tinggi. Oleh karena itu, saham Indy bisa menjadi pilihan investasi bagi investor dengan profil risiko sedang hingga tinggi yang ingin mencoba memperoleh keuntungan jangka panjang dengan pergerakan harga yang dinamis.

TRENDING :  Forex vs Saham: Apa Perbedaannya dan Mana yang Lebih Menguntungkan?

FAQ Saham Indy Stockbit

1. Apa itu saham Indy Stockbit?

Jawab: Saham Indy Stockbit adalah saham yang diperdagangkan di platform aplikasi mobile Stockbit dan merupakan anak perusahaan dari PT Indika Energy Tbk.

2. Bagaimana kinerja keuangan PT Indika Energy Tbk dalam lima tahun terakhir?

Jawab: PT Indika Energy Tbk. memiliki kinerja keuangan yang relatif stabil pada lima tahun terakhir, namun ROE dan ROA mengalami penurunan.

3. Apa yang mempengaruhi harga saham Indy Stockbit?

Jawab: Harga saham Indy Stockbit dipengaruhi oleh faktor fundamental dan teknikal, seperti kinerja keuangan perusahaan dan pergerakan harga di pasar.

4. Siapa saja yang dapat berinvestasi di saham Indy Stockbit?

Jawab: Siapapun dapat berinvestasi di saham Indy Stockbit melalui platform Stockbit, namun disarankan untuk mempelajari terlebih dahulu analisa fundamental dan teknikal terhadap saham tersebut.

5. Apakah investasi saham Indy Stockbit aman?

Jawab: Investasi saham selalu memiliki risiko, termasuk saham Indy Stockbit. Maka, sebelum melakukan investasi di saham Indy Stockbit, investor disarankan untuk mempelajari beberapa faktor terkait, seperti kinerja keuangan dan pergerakan harga saham di pasar.

Kesimpulan

Menentukan investasi pada saham Indy Stockbit jelas memerlukan analisa, baik dari sisi fundamental, teknikal, maupun industri. Meski perusahaan induknya yang bergerak di sektor energi sempat mengalami penurunan ROE dan ROA, namun kinerja keuangan yang terbilang cukup stabil selama beberapa tahun terakhir bisa menjadi pertimbangan bagi investor jangka panjang. Investor wajib mempertimbangkan tingkat risiko, tujuan investasi, dan juga perkembangan pasar. Selain itu, investor juga harus mempersiapkan kemampuan dirinya untuk mengelola risiko dan mengadaptasikan strategi investasi sesuai perubahan pasar. Dalam investasi saham, keberhasilan tergantung pada pengetahuan, strategi, kesabaran, dan performa pasar.