Rangkuman Asuransi Syariah di Indonesia

Haii teman Radar, pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang rangkuman asuransi syariah. Mungkin sebagian dari kalian sudah tahu bahwa produk asuransi syariah kini semakin diminati di Indonesia. Apalagi dengan adanya pandemi COVID-19 yang membuat banyak orang memikirkan kembali perlindungan finansial mereka di masa depan. Namun, sebelum membahas lebih jauh tentang asuransi syariah, alangkah baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu asuransi dan prinsip-prinsipnya.

Apa Itu Asuransi dan Prinsip-Prinsipnya?

Asuransi adalah suatu perjanjian antara pihak asuransi dan pemegang polis. Dalam perjanjian tersebut pihak asuransi berjanji akan memberikan proteksi finansial kepada pemegang polis atas suatu risiko tertentu dengan sejumlah premi yang dibayarkan oleh pemegang polis. Prinsip-prinsip asuransi antara lain:

1. Prinsip Kebersamaan (Takaful)

Asuransi syariah lebih mengutamakan prinsip kebersamaan atau takaful, dimana dana yang dibayarkan oleh pemegang polis digunakan untuk membantu mengganti rugi kerugian sejumlah orang yang terdampak resiko dan kemudian didistribusikan kembali secara adil.

2. Prinsip Keadilan

Asuransi syariah menerapkan prinsip keadilan dalam pembagian risiko antara pihak asuransi dengan pemegang polis. Sehingga jika suatu saat terjadi risiko, maka pihak asuransi akan membantu menanggung sejumlah kerugian di samping pemegang polis.

3. Prinsip Ketidaktertarikan (Gharar)

Asuransi syariah melarang adanya unsur ketidaktertarikan dalam penghitungan premi atau jumlah uang yang harus dibayarkan oleh pemegang polis. Sehingga setiap pemegang polis akan merasa nyaman dan yakin terhadap kelebihan dan kerugian yang diterima dalam produk asuransi syariah.

4. Prinsip Bebas Bunga

Asuransi syariah menerapkan prinsip bebas bunga dalam pembayaran premi maupun klaim, sehingga tidak ada unsur riba atau bunga yang berlaku dalam produk asuransi syariah.

5. Prinsip Keberkahan (Barakah)

Asuransi syariah berusaha memberikan nilai tambah dan berkah dalam setiap transaksinya, seperti memberikan donasi atau zakat dari keuntungan perusahaan kepada masyarakat.

Setelah kita mengenal apa itu asuransi dan prinsip-prinsipnya, mari kita beralih ke rangkuman asuransi syariah.

Rangkuman Asuransi Syariah di Indonesia

Secara sederhana, asuransi syariah adalah produk asuransi yang didasarkan pada prinsip-prinsip syariah atau Islam. Asuransi syariah juga melibatkan perhitungan risiko dan keuntungan dengan cara yang lebih adil dan transparan dari asuransi konvensional. Produk asuransi syariah dapat dikelompokkan menjadi beberapa jenis seperti:

1. Asuransi Kesehatan Syariah

Seperti namanya, produk asuransi kesehatan syariah memberikan proteksi finansial untuk biaya pengobatan atau perawatan kesehatan dari kesakitan atau kecelakaan. Produk asuransi kesehatan syariah memberikan manfaat tambahan seperti pemberian santunan sakit atau rawat inap.

2. Asuransi Jiwa Syariah

Produk asuransi jiwa syariah memberikan proteksi finansial lengkap untuk keluarga atau orang-orang terdekat jika terjadi kerugian atau meninggal dunia. Produk ini menawarkan pembayaran tunai hingga sebesar manfaat yang disepakati diawal atau diberikan secara berkala dengan nilai premi tetap selama masa asuransi berlaku.

3. Asuransi Kendaraan Syariah

Produk asuransi kendaraan syariah memberikan proteksi finansial atas kerusakan atau kehilangan kendaraan. Produk ini terdiri dari beberapa jenis seperti asuransi all risk, asuransi total loss only (TLO), dan asuransi third party liability (TPL).

4. Asuransi Properti Syariah

Produk asuransi properti syariah memberikan proteksi finansial untuk kerusakan properti seperti rumah, gedung, atau bangunan lainnya. Produk ini biasanya menawarkan perlindungan atas kerugian karena kebakaran, banjir, gempa bumi, dan berbagai risiko lainnya.

5. Asuransi Mikro Syariah

Untuk masyarakat yang ingin mendapatkan proteksi finansial dengan premi terjangkau, asuransi mikro syariah dapat menjadi solusi tepat. Produk ini memberikan perlindungan atas berbagai risiko seperti kesehatan, kecelakaan, atau kerugian lainnya.

Produk asuransi syariah tidak hanya memberikan manfaat dalam hal proteksi finansial, namun juga memberikan nilai tambah sosial. Sebab, perusahaan asuransi syariah menyisihkan sebagian dari keuntungan mereka untuk kemaslahatan masyarakat seperti membangun madrasah, membantu korban bencana alam dan lain sebagainya.

FAQ

1. Apa yang dimaksud dengan riba dalam asuransi syariah?

Riba adalah keuntungan atau bunga yang dihasilkan dari transaksi dalam kehidupan sehari-hari. Asuransi syariah melarang adanya riba dalam penghitungan premi maupun klaim.

2. Apa manfaat beli asuransi syariah dibanding asuransi konvensional?

Produk asuransi syariah dilandaskan pada prinsip keadilan, sehingga lebih adil dan transparan dibandingkan asuransi konvensional. Produk asuransi syariah juga memberikan nilai tambah sosial yang menguntungkan masyarakat.

3. Apakah produk asuransi syariah lebih mahal dibanding asuransi konvensional?

Tidak selalu, harga produk asuransi syariah bergantung pada jenis produk dan manfaat yang disediakan. Namun, produk asuransi syariah memberikan manfaat tambahan seperti zakat atau infak kepada masyarakat.

4. Apa yang dimaksud dengan takaful dalam asuransi syariah?

Takaful adalah prinsip kebersamaan dalam produk asuransi syariah, dimana dana yang dibayarkan oleh pemegang polis digunakan untuk membantu mengganti rugi kerugian sejumlah orang yang terdampak resiko dan kemudian didistribusikan kembali secara adil

5. Apakah semua produk asuransi syariah bersertifikat halal?

Tidak semua produk asuransi syariah bersertifikat halal, namun sebagian besar produk asuransi syariah di Indonesia harus memiliki sertifikat halal dari lembaga yang berwenang.

Kesimpulan

Asuransi syariah merupakan solusi tepat dalam membantu mengamankan keuangan di masa depan. Produk asuransi syariah lebih adil dan transparan dibandingkan dengan asuransi konvensional. Jenis-jenis produk asuransi syariah mencakup asuransi kesehatan, jiwa, kendaraan, properti, dan mikro. Selain memberikan proteksi finansial, perusahaan asuransi syariah juga memberikan nilai tambah sosial kepada masyarakat. Oleh karena itu, membeli produk asuransi syariah merupakan investasi yang cerdas dan memberikan manfaat jangka panjang.