Radar Batas Kumpulan Berita dan Informasi dari berbagai sumber yang terpercaya
Haii teman Radar, pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang MACD saham adalah. Saham adalah salah satu instrumen investasi yang cukup populer di Indonesia. Namun, bagi pemula mungkin masih asing dengan istilah-istilah dalam dunia investasi ini. Salah satu istilah yang cukup penting untuk diketahui adalah MACD. Apa itu MACD dan bagaimana cara menerapkannya dalam dunia investasi saham? Mari kita bahas bersama-sama!
Apa itu MACD?
Moving Average Convergence Divergence atau yang sering disebut dengan MACD adalah sebuah indikator teknikal yang digunakan untuk mengukur kekuatan momentum sebuah tren. Indikator ini diciptakan oleh seorang trader dan analis teknikal terkenal di dunia yaitu Gerald Appel pada tahun 1979.
Indikator MACD terdiri dari dua garis yang bergerak di atas dan di bawah garis nol. Garis tersebut yaitu garis MACD (biru) dan garis sinyal (merah). Kedua garis ini berdasarkan pada perbedaan antara dua moving average yang berbeda durasi.
Cara Menggunakan MACD dalam Saham
MACD adalah salah satu indikator teknikal yang banyak digunakan dalam trading saham. Pada umumnya, ada tiga cara untuk menggunakan MACD dalam trading saham, yaitu:
- Menggunakan MACD untuk menentukan tren
- Menggunakan crossover MACD
- Menggunakan MACD histogram
Anda dapat menggunakan MACD untuk menentukan arah tren saham. Ketika garis MACD berada di atas garis sinyal dan garis nol, itu menunjukkan tren naik. Sedangkan ketika garis MACD berada di bawah garis sinyal dan garis nol, itu menunjukkan tren turun.
Crossover MACD terjadi ketika garis MACD melewati garis sinyal. Jika garis MACD melewati garis sinyal dari bawah ke atas, itu menunjukkan sinyal bullish (beli). Sebaliknya, jika garis MACD melewati garis sinyal dari atas ke bawah, itu menunjukkan sinyal bearish (jual).
MACD histogram adalah perbedaan antara garis MACD dan garis sinyal. Ketika histogram di atas garis nol, itu menunjukkan tren naik dan ketika histogram di bawah garis nol, itu menunjukkan tren turun.
Keuntungan Menggunakan MACD dalam Saham
Ada beberapa keuntungan yang dapat diperoleh dari menggunakan MACD dalam trading saham, yaitu:
- Dapat membantu menghindari sinyal palsu
- Mudah digunakan dan dipahami
- Dapat memberikan sinyal untuk trend saham sebelum terjadi
Risiko Menggunakan MACD dalam Saham
Keuntungan yang didapat dari menggunakan MACD tentunya tidak lepas dari risiko yang ada, berikut adalah beberapa risiko yang perlu diwaspadai dalam menggunakan MACD dalam trading saham:
- Terlalu bergantung pada indikator teknikal MACD
- Terlalu sering bergerak dengan lambat dalam memberikan sinyal trading
- Tidak sepenuhnya akurat dalam memberikan sinyal trading
FAQ
Apakah MACD mudah digunakan untuk pemula?
Ya, MACD adalah indikator teknikal yang mudah dipahami dan digunakan oleh pemula.
Apakah MACD dapat digunakan untuk semua jenis saham?
ya, MACD dapat digunakan untuk semua jenis saham. Namun, MACD lebih efektif digunakan dalam saham yang likuid.
Apa yang menjadi sinyal bullish dan bearish dalam konsep crossover MACD?
Sinyal bullish terjadi ketika garis MACD melewati garis sinyal dari bawah ke atas. Sedangkan sinyal bearish terjadi ketika garis MACD melewati garis sinyal dari atas ke bawah.
Bagaimana menghindari sinyal palsu saat menggunakan MACD?
Anda dapat memfilter sinyal palsu dengan menunggu terjadi crossover garis MACD di atas atau di bawah nol terlebih dahulu.
Berapa frekuensi terbaik dalam menggunakan MACD dalam trading saham?
Frekuensi terbaik dalam menggunakan MACD tergantung pada gaya trading masing-masing individu. Namun, disarankan untuk menggunakan periode 12, 26, dan 9 untuk MACD.
Kesimpulan
Dalam dunia investasi saham, MACD menjadi salah satu indikator teknikal yang dapat membantu trader dan investor dalam menentukan tren saham dan memberikan sinyal trading. Meskipun demikian, penggunaan MACD tidak sepenuhnya akurat dan bisa mengakibatkan risiko jika digunakan secara tidak benar. Maka dari itu, sebagai investor dan trader saham, perlu adanya analisa dan penilaian yang matang sebelum mengambil keputusan.
